“Kita mempunyai 15 traffic light, semuanya dipastikan tidak normal,” Rustam HS — Ketua Komisi III
Biaya Perawatan Solar Cell Mahal, Dishub Minta Ganti Koneksi ke PLN
BONTANG – Kondisi lampu lalu lintas di Kota Taman mengalami gangguan. Hal itu diketahui setelah Komisi III memanggil Dinas Perhubungan (Dishub) kemarin (10/10), sebanyak 15 traffic light tidak berfungsi saat ini. “Kita mempunyai 15 traffic light, semuanya dipastikan tidak normal,” kata Ketua Komisi III Rustam HS.
Jumlah tersebut ditambah dengan dua traffic light hibah dari PT badak NGL. Sayangnya, hingga saat ini Dishub tidak dapat mengatasi kerusakan yang terjadi.
Komisi III mengimbau agar pihak Dishub berkoordinasi dengan manajemen PT Badak NGL. Sehingga letak titik-titik kabel yang bermasalah dapat diketemukan.
“Paling tidak meminjam teknisinya. Dimana titik-titik koordinat penempatan kabel-kabel tersebut dapat ketemu,” tambah politisi Golkar ini.
Ia mengatakan Dishub tidak dapat melakukan perbaikan lampu lalu-lintas yang rusak dikarenakan harga tiap item sangatlah mahal. Diperlukan Rp 300 juta untuk penggantian lampu lalu-lintas, jikalau dalam satu lokasi simpang empat maka Pemkot wajib mengeluarkan anggaran senilai Rp 1,2 miliar.
Konon, baik di APBD Perubahan 2017 maupun murni 2018 hanya cukup sampai biaya perawatan saja. Komisi III sangat prihatin dengan kondisi ini, mengingat kota-kota lain sudah memikirkan keselamatan masyarakat dengan menempatkan CCTv.
Menurut Kabid Perhubungan Darat Dishub Bina Antariansyah, diperlukan penggantian beberapa traffic light yang menggunakan solar cell, dengan yang terkoneksi listrik PLN. Dikarenakan biaya perawatannya lebih besar semisal pergantian baterai, lampu, maupun frekuensinya. “Solar cell lebih mahal (biaya perawatan, Red.).Harus diganti ke listrik PLN yang solar cell itu,” kata Bina.
Empat titik yang menggunakan solar cell yaitu simpang empat RS Amalia dan Jalan A Yani serta simpang tiga Perum BSD dan Jalan Angkasa Berbas. “Seperti sekarang di Lengkol (Jalan Jendral Soedirman, Red.) itu nyala kuning terus karena ada kabel yang konsleting,” tambahnya.
Upaya Dishub dalam waktu dekat ialah memperbaiki kerusakan setelah pengesahan APBD-P yang direncanakan hari ini diparipurnakan. Total anggaran maintenance traffic light solar cell senilai Rp 150 juta. (*/ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: