BONTANG – Tahapan penapisan telah selesai dilakukan oleh dua kecamatan yakni Bontang Barat dan Bontang Utara. Sehubungan dengan pendataan calon penerima bantuan tunai langsung (BLT) penanganan Covid-19. Kasi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat, Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dissos-PM) Jamaluddin mengatakan, masa sanggah di dua kecamatan itu sudah berakhir.
“Bontang Barat selesai masa sanggahnya Sabtu (18/4/2020). Kemudian Bontang Utara Minggu (19/4/2020),” kata Jamaluddin.
Sebelumnya, berkas hasil penginputan Kecamatan Bontang Barat diserahkan kembali ke kelurahan pada Rabu (15/4/2020) lalu. Adapun masa sanggah maksimal berdurasi tiga hari. Sementara Bontang Utara selesai fase penginputan pada Kamis (16/4/2020).
Dari data Sekretariat BLT, total 7.204 Kepala Keluarga (KK) calon penerima BLT berasal dari dua kecamatan tersebut. Terbanyak ialah Kelurahan Loktuan sebanyak 1.858. Disusul dengan Kelurahan Api-Api yakni 1.204 calon penerima.
Satu-satunya kecamatan yang belum selesai masa sanggahnya ialah Bontang Selatan. Jamaluddin memprediksi tahapan itu akan usai pada hari ini (20/4/2020). Tim yang berada di Sekretariat saat ini masih memperbaiki kekurangan yang ada. Pasalnya terdapat beberapa data hasil penginputan yang tertukar antarkelurahan.
“Itu yang membuat salah data. Ini masih dalam pengecekan. Besok (hari ini, Red.) dipastikan selesai,” ucapnya.
Dari data pengembalian kelurahan ditemukan penyortiran. Mengacu kepada kondisi sebenarnya calon penerima. Terbanyak dilakukan oleh Kelurahan Loktuan. Totalnya 20 berkas disusutkan dari hasil penginputan tim sekretariat. Lurah Loktuan M Takwin mengatakan angka itu bersumber dari verifikasi ulang di tingkat RT.
Pemanggilan ketua RT dilakukan kelurahan pada Kamis (16/4/2020) lalu. Tiap ketua RT ditanyakan perihal calon penerima bantuan per nama. Menurutnya survei lapangan kurang efektif mengingat waktu masa sanggah pun terbatas.
“Penapisan itu dalam satu hari selesai. Mulai pagi hingga malam,” kata Takwin.
Menurutnya, 20 berkas yang susut masuk kriteria mampu. Ia menyebutkan dampak penyebaran virus korona ini terjadi secara menyeluruh. Akan tetapi ada skala prioritas yang dijadikan patokan bagi kriteria calon penerima.
“Benar setelah ditanyakan 20 berkas ini masuk kategori mampu,” ucapnya. Selain Loktuan, penyusutan juga terjadi di kelurahan Gunung Elai dan Kanaan. Jumlahnya masing-masing berkurang dua berkas. (*/ak/rdh/k18/kpg)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post