BONTANG – Pemkot Bontang memberikan perhatian terhadap atlet berprestasi di porprov. Berupa pengangkatan menjadi tenaga honorer. Namun, Ketua KONI Bontang Aminullah meminta agar pengangkatan bukan hanya untuk peraih medali emas saja. Melainkan seluruh peraih medali. Termasuk perak dan perunggu.
“Kalau emas saja itu tidak adil. Karena peraih medali perak dan perunggu juga telah bersusah payah untuk tampil terbaik,” kata Aminullah kepada Bontang Post saat ditemui di ruang kerjanya, belum lama ini.
Dengan pemberian lapangan kerja ini, tentunya masa depan atlet pun dapat terjamin. Sehingga peluang untuk atlet meninggalkan Bontang dan membela daerah lain di kejuaraan olahraga tidak mungkin terulang kembali. “Supaya kasus seperti Iqbal peraih medali emas Asian Games beberapa waktu lalu tidak terjadi kembali,” ujarnya.
Hingga Sabtu (8/12) pukul 11.38 Wita, jumlah medali yang diperoleh Bontang 126 medali. Rinciannya, 17 emas, 39 perak, dan 70 perunggu. Namun untuk jumlah atlet yang memperoleh medali, Bontang Post belum mendapatkan informasinya. Nominal medali masih bisa berubah mengingat penutupan porprov baru dilaksanakan pada 13 Desember nanti.
Sebelumnya diberitakan, suatu jaminan pekerjaan ditawarkan oleh Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni bagi peraih medali emas di porprov kali ini. Nantinya, insan atlet tersebut dapat bekerja di lingkup Pemkot Bontang sebagai tenaga honorer.
“Saya siapkan program bagi peraih medali emas tetapi menjadi tenaga honorer di Pemkot Bontang. Tergantung mereka mau atau tidak,” kata Neni.
Menurutnya, sebagian atlet berprestasi di bidang olahraga sudah terlebih dahulu dijadikan tenaga honorer. Program ini ditawarkan karena pemerintah daerah tidak dapat memberikan porsi atlet berprestasi untuk dijadikan aparatur sipil negara (ASN).
“Kalau PNS itu domainnya pemerintah pusat. Tidak bisa seperti bonus Kemenpora (Kementerian Pemuda dan Olahraga) pada Asian Games kemarin,” pungkasnya. (ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post