BONTANG – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bontang berhasil mengevakuasi ketiga siswa yang tenggelam di Pelabuhan Sekangat (berita sebelumnya ditulis Pantai Lallo), Bontang Lestari, Sabtu (16/11/2019) malam. Nahas, ketiga siswa SMA IT Daarul Hikmah Boarding School (DHBS) tersebut akhirnya harus meregang nyawa.
Baca juga: BREAKING NEWS! Tiga Siswa Tenggelam di Bontang Lestari, Satu Ditemukan Meninggal
Satu siswa yang ditemukan pertama kali meninggal saat dibawa ke RSUD Bontang, usai berhasil diselamatkan dan dievakuasi ke Puskesmas Bontang Lestari. Sementara dua lainnya sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Baca juga: Kedua Siswa yang Tenggelam Ditemukan Tak Bernyawa
Bontangpost.id mendapatkan laporan lengkap kejadian tersebut dari Kepala BPBD Bontang, Ahmad Yani. Berikut kronologinya. (*)
[tie_slideshow]
[tie_slide]1. Pukul 16.30 Wita, 18 siswa meminta izin kepada petugas keamanan DHBS, Reza Maulana Misdari untuk jogging. Usai diizinkan, mereka jogging menuju Pelabuhan Sekangat dan berenang di sana.. [/tie_slide]
[tie_slide]2. Tiba-tiba, satu siswa yang berenang meminta tolong dan dua orang temannya berniat untuk menyelamatkan menggunakan perahu ketinting. Namun perahu yang ditumpangi ternyata bocor, dan justru menenggelamkan ketiga siswa. [/tie_slide]
[tie_slide]3. Pukul 17.00 Wita, salah seorang siswa melapor kepada petugas keamanan DHBS bahwa ada temannya tenggelam di Pelabuhan Sekangat. Yang bersangkutan langsung menuju lokasi dan berhasil menyelamatkan Shafa bersama Ustaz Fadli, siswa kelas 11, dan dua warga setempat. Korban kemudian dibawa ke puskesmas dan melapor ke BPBD. [/tie_slide]
[tie_slide]4. Pukul 17.45 Wita, BPBD menindaklanjuti laporan dari pelapor dan langsung diadakan rapat persiapan pencarian. Tiga tim diterjunkan yang terdiri dari tim pendamping ke Puskesmas Bontang Lestari, tim pencarian, dan tim pusdalops. Pukul 18.30 tim berangkat dan menuju ke lokasi terakhir korban dilaporkan. [/tie_slide]
[tie_slide]5. Pukul 18.50 Wita, tim tiba di lapangan dan langsung menurunkan perahu karet beserta empat personelnya. [/tie_slide]
[tie_slide]6. Pukul 19.08 Wita, korban pertama (Shafa Septian Aufal Hariawan) dilaporkan meninggal dunia saat dibawa dari puskesmas ke RSUD Bontang. [/tie_slide]
[tie_slide]7. Pukul 19.35 Wita, tim pencarian masih melakukan penelusuran. [/tie_slide]
[tie_slide]8. Pukul 20.11 Wita, tim lapangan melakukan briefing persiapan turun untuk melakukan penyisiran dengan tim kedua. Tim pencarian dibantu satu orang Polair. Pencarian sampai pukul 21.32 Wita masih nihil. [/tie_slide]
[tie_slide]9. Pukul 22.09 Wita, tim pencarian mendapat informasi bahwa korban telah ditemukan oleh Ikatan Pemuda Bontang Lestari menggunakan ketinting, atas nama M Chairil Ihsan. Korban ditemukan meninggal dunia dan langsung dibawa ke RSUD Bontang. [/tie_slide]
[tie_slide]10. Pukul 22.23 Wita, tim pencarian kembali mendapatkan informasi ditemukannya korban ketiga, atas nama Cavan Rijal Fairul Zul Jamal oleh Ikatan Pemuda Bontang Lestari dengan menggunakan ketinting. Korban ditemukan meninggal dunia dan langsung dibawa ke RSUD Bontang. [/tie_slide]
[tie_slide]11. Pukul 23.30 Wita, operasi pencarian korban ditutup. [/tie_slide]
[/tie_slideshow]
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post