Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Minggu, 5 Februari 2023
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Bontangpost.id
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Bontang

Empat SMP Swasta Terancam Merger, Ini Penyebabnya

Reporter: M Zulfikar Akbar
Selasa, 12 November 2019, 15:30 WITA
dalam Bontang
Reading Time: 3 mins read
A A
SMP Advent merupakan salah satu sekolah swasta yang terancam digabungkan dengan sekolah lain. (ADIEL KUNDHARA/KP)

SMP Advent merupakan salah satu sekolah swasta yang terancam digabungkan dengan sekolah lain. (ADIEL KUNDHARA/KP)

Scan MeShare on FacebookShare on Twitter

BONTANG – Empat sekolah menengah pertama (SMP) swasta terancam digabungkan. Pasalnya, jumlah siswa di sekolah itu kurang dari 60 murid. Keempat sekolah itu ialah SMP Advent, SMP Bethlehem, SMP Imanuel, dan SMP Perintis.

Ketentuan mengenai jumlah siswa diatur dalam surat edaran yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Dengan nomor surat 0993/D/PR/2019.

Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang Saparudin mengatakan, langkah tersebut sebagai bentuk warning. Agar pihak sekolah melakukan evaluasi promosi untuk mendapatkan jumlah siswa lebih banyak.

“Terhitung dari tahun ini. Kami akan pantau hingga tiga tahun mendatang. Kalau tidak sampai 60 siswa maka merger menjadi sebuah opsi. Mau tidak mau,” kata Saparudin.

Menurutnya, sebagian besar dari empat sekolah ini berbasis agama. Meskipun demikian, tidak ada pengecualian terhadap sekolah tersebut. Akan tetapi, sifat dari merger ini tidak mutlak. Bergantung dengan kondisi finansial yayasan.

Baca Juga:  Infrastruktur Sekolah di Bontang Butuh Perhatian, Perlu Skala Prioritas Perbaikan

“Ini kan imbasnya jika berlarut-larut ialah tidak diberikannya dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Tetapi kalau yayasan kuat tanpa BOS ya sah-sah saja,” ucapnya.

Disdikbud pun memperhatikan dampak dari merger. Terutama berkenaan dengan nasib tenaga pendidik di sekolah tersebut. Pasca digabungnya dengan sekolah lain. Namun, Disdikbud pun sangat memperhatikan kesejahteraan tenaga pendidik. Jika sekolah dengan siswa yang minim tetap diizinkan beroperasi.

“Kami tidak mau ada guru yang digaji jauh dari upah minimum kota (UMK). Sangat tidak manusiawi,” tutur dia.

Data Jumlah Siswa SMP Swasta di Bontang
Nama SekolahJumlah RombelJumlah Ruang KelasTotal SiswaJumlah Guru
SMP Advent33374
SMP IT Daarul Hikmah252472832
SMP YKPP 101525916
SMP YPPI77145 9
SMP YPVDP172349430
SMP Bahrul Ulum121634519
SMP Bethlehem3 3 203
SMP Imanuel34524
SMP Islam Arriyadh101027314
SMP Islam Nurul Iman3 3755
SMP Muhammadiyah1710 1817
SMP YKP Monamas43617
SMP Tunas Inti
SMP YPL4101058
SMP Galilea571165
SMP IT Yabis121237020
SMP IT Atsaqibiyah6 61627
SMP Perintis33316
SMP YPK143044131
Sumber : Dapodikdasmen

Dalam surat edaran tersebut juga, penggabungan dilakukan jika satuan pendidikan itu tidak terakreditasi. Dijelaskan Saparudin, proses pemerolehan akreditasi ini berubah dalam jangka waktu empat tahun. Tetapi dipastikan keempat sekolah tersebut telah memenuhi persyaratan itu.

Baca Juga:  Pembagian Tas Sekolah Bertahap

Sementara untuk jenjang Sekolah Dasar (SD) masih dikecualikan dari ketentuan ini. Pasalnya, SD merupakan jenjang pendidikan awal. Meskipun terdapat dua sekolah swasta pada jenjang itu yang jumlah siswanya di bawah 60 anak. “Jadi kalau SD tidak masalah jika 60 siswa. Karena itu jenjang wajib dasar,”

Pengecualian pun terjadi di sekolah yang berada di pulau pesisir. Meliputi Pulau Gusung, Malahing, Selangan, dan Tihi-Tihi. Hal ini diatur dalam surat edaran poin kelima. Selain pulau pesisir, pengecualian pun menyasar sekolah di daerah kumuh dan sekolah yang diselenggarakan oleh masyarakat dengan mengantongi izin operasional minimal tiga tahun. (*/ak/prokal)

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Saksikan video menarik berikut ini:

Tags: disdikbud bontangsmp swasta
PindaiBagikan196Tweet122Kirim

Dapatkan informasi terbaru langsung di perangkat anda. Langganan sekarang!

Berhenti Berlangganan

Related Posts

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bontang, Akhmad Suharto. (Ist)

Pemkot Beri Kuota Gratis, Bisa Digunakan Hanya Untuk Satu Aplikasi

Selasa, 25 Agustus 2020, 17:00 WITA
Kadisdikbud Bontang, Akhmad Suharto. (Fitri/Bontangpost.id)

Bantuan Kuota Internet Gratis, Tiap Pelajar Bontang Dapat 6 Gigabita

Senin, 24 Agustus 2020, 13:00 WITA
Kabid Dikdas Disdikbud Bontang Saparuddin. (dok)

Masa Pandemi, Disdikbud Bontang Bisa Pilih Penyederhanaan Kurikulum

Selasa, 11 Agustus 2020, 15:30 WITA
Setiap pelajar mulai kelas IV SD hingga IX SMP bakal mendapatkan lembar kerja siswa (LKS) sebagai penunjang skema pembelajaran jarak jauh pada awal September mendatang. (Dok/Bontangpost.id)

15 Agustus, Bahan LKS Wajib Rampung

Senin, 10 Agustus 2020, 13:30 WITA
Ilustrasi

Bantuan Paket Kuota Pelajar Bontang Diberikan Awal September

Jumat, 7 Agustus 2020, 11:00 WITA
Ilustrasi

Sekolah Undang Wali Kelas Pastikan Data Penerima Bantuan Kuota Internet Gratis

Selasa, 4 Agustus 2020, 20:00 WITA
Postingan Selanjutnya
Pihak DTG tak hadir dalam rapat dengar pendapat penyelesaian kerugian korban jemaah umrah yang gagal berangkat ke tanah suci. (ARSYAD/KP)

Tak Hadir Rapat Pembahasan Kerugian Jemaah Umrah, Dewan Geram kepada DTG

Komentar Anda

  • Terpopuler
  • Komentar
  • Terbaru
Ilustrasi

500 KK di Bontang Terdata Penerima Bantuan Pangan Nontunai

Senin, 30 Januari 2023, 11:10 WITA
Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prasetya (Yulianti Basri/bontangpost.id)

Hoaks Penculikan Anak di Sekolah, Kapolres Imbau Tetap Waspada

Selasa, 31 Januari 2023, 14:32 WITA
Masih banyak pelaku UMKM yang tak mengambil bantuan langsung tunai

900 Pelaku UMKM di Bontang Belum Ambil BLT

Senin, 30 Januari 2023, 11:56 WITA
Cooker hood sempat dijilat api di Jalan Awang Long (foto:PPID Disdamkartan Bontang)

Lupa Matikan Kompor, Rumah di Jalan Awang Long Nyaris Terbakar

Kamis, 2 Februari 2023, 09:20 WITA
Dua Spesialis Pencuri Tabung Gas Dibekuk, Masih di Bawah Umur 1

Dua Spesialis Pencuri Tabung Gas Dibekuk, Masih di Bawah Umur

Senin, 30 Januari 2023, 08:53 WITA
Ratusan Anak di Bontang Diimunisasi Difteri 2

Ratusan Anak di Bontang Diimunisasi Difteri

Sabtu, 4 Februari 2023, 21:05 WITA
Gegara Bisikan Gaib, Pria Ini Potong Kelamin Pakai Pisau sampai Putus 3

Gegara Bisikan Gaib, Pria Ini Potong Kelamin Pakai Pisau sampai Putus

Sabtu, 4 Februari 2023, 18:42 WITA
Youth Competition VII kerja sama PMR SMA Negeri 1 dengan PMI

Cetak Generasi Muda Peduli Kemanusian, 21 Sekolah Ramaikan Smansa Youth Competition VII

Sabtu, 4 Februari 2023, 15:48 WITA
Trotoar Jalan Ahmad Yani diperbaiki tahun ini

Trotoar Rusak di Jalan Ahmad Yani Diperbaiki Tahun Ini

Sabtu, 4 Februari 2023, 13:48 WITA
Pindang bandeng asam manis

Resep Pindang Bandeng Kuah Asam Manis, Cocok Menemani Akhir Pekan

Sabtu, 4 Februari 2023, 12:26 WITA
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Iklan dan Marketing: (0548)20545

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.
Developed by Vision Web Development

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.
Developed by Vision Web Development