Gubernur: Wujudkan Kaltim Menuju Ekonomi Hijau 

SAMARINDA – Guna membangkitkan semangat mewujudkan Kaltim Hijau (Kaltim Green), maka Pemerintah Provinsi Kaltim melakukan penanaman pohon di Bandara Internasional Aji Pengeran Tumenggung (APT) Pranoto Samarinda atau dulu lebih dikenal dengan Bandara Samarinda Baru (BSB). Kegiatan ini digagas Dinas Kehutanan dan Dinas Perhubungan Kaltim berupa aksi penanaman berbagai jenis pohon dengan jumlah mencapai 4.032 batang.

Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak secara khusus mengomandani kegiatan “Ayo Gotong Royong Menanam Pohon” bersama seluruh ASN jajaran Pemprov Kaltim. Ditegaskan Faroek, penanaman pohon di kawasan bandara merupakan representasi komitmen dirinya dan jajaran Pemprov Kaltim untuk menciptakan ekonomi hijau di Kaltim.

“Kita sudah bertekad membangun ekonomi hijau melalui program Kaltim Green. Artinya pengelolaan sumber daya alam terbarukan berwawasan lingkungan,” tegasnya, Selasa (15/5).

Dipilihnya bandara menurut dia, sebagai kawasan strategis nasional sekaligus barometer terhadap komitmen bersama mewujudkan  Benua Etam menuju ekonomi hijau.

Bandara bertaraf internasional ini lanjutnya, akan menjadi salah satu kawasan yang diharapkan mampu memacu pertumbuhan ekonomi Kaltim tanpa harus merusak lingkungan. Sebab, pesatnya pertumbuhan ekonomi daerah tidak terlepas dari ketersediaan faktor pendukung seperti infrastruktur suatu daerah.

Sedangkan bandara merupakan infrastruktur transportasi guna membangun jaringan konektifitas dan memudahkan aksesibilitas transportasi antarwilayah. Karenanya, bandara merupakan pintu gerbang masuk dan keluarnya orang ke Samarinda, ibu kota provinsi kaya sumber daya alam ini.

Perkembangan Kaltim cukup pesat dengan bandara yang cukup sibuk seperti Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Balikpapan dengan prediksi menampung 10 juta penumpang pertahun. Sedangkan Bandara APT Pranoto ditarget mampu menampung tiga juta bahkan lima juta penumpang per tahun.

“Kita ubah paradigma selama ini agar ekonomi tidak semata bergantung pada minyak dan gas bumi serta batu bara atau SDA tidak terbarukan. Tetapi potensi daerah dioptimalkan terutama SDA terbarukan didukung infrastruktur yang terkoneksi dengan kawasan strategis dan kawasan industri,” tegas Awang Faroek.

Penanaman pohon bertajuk “Menanam Pohon Minimal 25 Pohon Per Orang Seumur Hidup dan Ayo Tanam Pohon Biar Hidup Semakin Hidup” dihadiri Pj Sekretaris Provinsi Kaltim Dr Hj Meiliana serta Komandan Korem 091 ASN Brigjen TNI Irham Waroihan. Tampak pula para asisten dan Staf Gubernur, pimpinan OPD di lingkungan Pemprov Kaltim serta jajaran TNI dan Polri. (yans/sul/adv/drh)