bontangpost.id – Jelang perayaan Natal dan tahun baru (Nataru), pasokan gas elpiji 3 kilogram di Bontang terbilang aman. Hal itu diungkapkan Admin SPBU Akawi Yeti Herawati, Selasa (21/12/2021).
Kata Yeti saat ini sudah sangat jarang kekurangan gas elpiji khususnya ukuran 3 kilogram, karena stok mencukupi di agen dan pangkalan-pangkalan yang tersebar di berbagai kelurahan.
Seperti agen gas miliknya, setiap hari mendapatkan pasokan 1.680 tabung gas melon dari Pertamina yang nantinya akan didistribusikan ke 35 pangkalan gas.
“Kalau di Bontang ada tiga agen. Nah, pangkalan di bawah koordinasi kami itu hanya segitu,” kata dia.
Sedangkan untuk harga pihaknya memastikan tidak ada kenaikan. Satu tabung gas melon dari pangkalan dikenakan harga Rp 20 ribu. “Itu harga eceran tertingginya dari pangkalan ke konsumen. Kalau dari agen menyalurkan ke pangkalan itu Rp 17,5 ribu,” ujarnya.
Yeti membeberkan mendekati perayaan Nataru biasanya pihaknya akan mendapat pasokan tambahan tabung gas elpiji 3 kilogram dari Pertamina.
Namun, di tahun ini ia belum bisa memastikan apakah akan mendapat tambahan pasokan gas elpiji atau tidak. “Biasanya sih ada tambahan, kalau tahun ini saya belum tahu dapat apa tidak,” ucapnya.
Meski pasokan terbilang aman, untuk mengantisipasi kelangkaan tabung gas elpiji 3 kilogram pihaknya akan menyiapkan pangkalan siaga.
“Tiap tahun pasti ada pangkalan siaga. Dan itu nanti disiapkan di H-3 perayaan Natal,” tandasnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Saksikan video menarik berikut ini:
Komentar Anda