Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Senin, 25 Januari 2021
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Bontangpost.id
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Internasional

Pasutri Indonesia, Pengebom Katedral Jolo Filipina

Reporter: M Zulfikar Akbar
Sabtu, 2 Februari 2019, 11:30 WITA
dalam Internasional
2 menit dibaca
Dua Bom Meledak di Tengah Misa di Filipina, 20 Orang Tewas

Pelaku pengeboman gereja di Jolo, Filipina diduga merupakan pasutri asal Indonesia. (ist)

Scan MeShare on FacebookShare on Twitter

MANILA – Investigasi Filipina terhadap insiden bom bunuh diri di Katedral Bunda Maria dari Gunung Karmel di Jolo berlanjut. Kemarin (1/2/2019) Menteri Dalam Negeri Eduardo Ano mengumumkan bahwa pelaku ledakan yang menewaskan 22 orang pada Minggu (27/1/2019) itu adalah orang Indonesia. Mereka adalah sepasang suami istri.

Ano tidak menyatakan bahwa pasutri Indonesia tersebut anggota militan Abu Sayyaf. Tapi, menurut dia, pasutri yang tidak disebutkan namanya itu mendapatkan banyak bantuan dari kelompok radikal yang berafiliasi dengan Islamic State (IS) alias ISIS. ’’Saya yakin dua pelaku tersebut orang Indonesia,’’ ujarnya sebagaimana dikutip Reuters.

Kepada media, Ano mengungkapkan bahwa informasi itu didapatkannya dari para saksi. Juga sumber yang dirahasiakan. Tidak diketahui bagaimana aparat bisa menyimpulkan dua pelaku tersebut adalah pasutri Indonesia. Tidak ada keterangan apa pun tentang paspor atau kartu identitas yang tertinggal di lokasi ledakan.

Ano menegaskan, di Filipina serangan bom bunuh diri yang menarget tempat ibadah sangat jarang terjadi. Tapi, bukan itu yang membuat dia langsung yakin bahwa pelaku pengeboman adalah warga negara asing.

Baca Juga:  Dua Bom Meledak di Tengah Misa di Filipina, 20 Orang Tewas

Awalnya, tim penyelidik menyatakan bahwa dua bom yang membuat sedikitnya 111 orang terluka tersebut diledakkan dari jarak jauh. Bom itu dipicu dengan remote dari luar katedral. Tapi, pernyataan tersebut lantas berubah pada Selasa (29/1/2019). Tepatnya setelah Presiden Rodrigo Duterte mendatangi lokasi kejadian. Dalam kesempatan itu, dia menyebut penyebab ledakan adalah bom bunuh diri.

Sayang, saat polisi tiba di lokasi kejadian pada Minggu, katedral dan sekitarnya sudah tidak steril. Kondisi tersebut membuat aparat tidak bisa cepat-cepat menarik kesimpulan.

Kemarin Menteri Pertahanan Delfin Lorenzana menguatkan pernyataan Duterte. Menurut dia, menaruh bom di dalam gereja sangatlah sulit. Sebab, ada pengecekan keamanan oleh petugas pada pintu masuk. Jadi, yang lebih memungkinkan adalah alat peledak direkatkan ke tubuh.

’’Berdasar penyidik forensik, bagian tubuh (yang meledak, Red) itu milik dua orang. Satu orang di dalam dan satu lagi di luar,’’ tegas Lorenzana.

Serangan bom tersebut kembali memunculkan ketakutan penduduk tentang sejauh mana pengaruh ISIS di Asia Tenggara. Juga daya tarik Mindanao bagi para ekstremis asal Malaysia, Indonesia, dan negara-negara Asia lainnya. Sejak serangan militan di Marawi Mei 2017 sampai sekarang, Mindanao masih berstatus darurat militer. (sha/c22/hep/jpg)

Baca Juga:  Indonesia Urutan Enam di Hari Pertama Sea Games 2109

Share this:

  • Twitter
  • Facebook


Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Saksikan video menarik berikut ini:

Tags: bom gerejabom jolofilipina
Print Friendly, PDF & Email
PindaiBagikan18Tweet11Kirim

Dapatkan informasi terbaru langsung di perangkat anda. Langganan sekarang!

Berhenti Berlangganan

Komentar Anda

Related Posts

Korut Pamer Senjata Terbaru, Sinyal Tak Ramah untuk AS

Korut Pamer Senjata Terbaru, Sinyal Tak Ramah untuk AS

Sabtu, 16 Januari 2021, 21:00 WITA
Trump Puji Anggota Kongres yang Pukul Wartawan

Donald Trump Cetak Sejarah, Dimakzulkan Lagi, Proses Senat Menanti

Jumat, 15 Januari 2021, 14:57 WITA
Negara Kaya Borongan Vaksin Covid-19, Negara Miskin Tunggu Antrean

Negara Kaya Borongan Vaksin Covid-19, Negara Miskin Tunggu Antrean

Minggu, 13 Desember 2020, 19:00 WITA
Tinju Orang, Mike Tyson Malah Ereksi 1

Tinju Orang, Mike Tyson Malah Ereksi

Selasa, 8 September 2020, 08:46 WITA
Ribuan Warga Palestina Protes Normalisasi UEA-Israel

Ribuan Warga Palestina Protes Normalisasi UEA-Israel

Minggu, 16 Agustus 2020, 13:00 WITA
Ledakan Amonium Nitrat, Pelabuhan Beirut Hancur hingga Radius 10 Kilometer

Ledakan Amonium Nitrat, Pelabuhan Beirut Hancur hingga Radius 10 Kilometer

Kamis, 6 Agustus 2020, 14:30 WITA
Postingan Selanjutnya
Polisi Telusuri Prostitusi Online Kalangan Elite

IRT Jadi Muncikari Online, Raup Rp 1,5 Juta dari Jual Korban

  • Terpopuler
  • Komentar
  • Terbaru
Kilang Bontang Batal Dibangun, Kaltim Kehilangan Investasi Rp 197,58 triliun

Kilang Bontang Batal Dibangun, Kaltim Kehilangan Investasi Rp 197,58 triliun

Sabtu, 23 Januari 2021, 10:54 WITA
Mayat Perempuan Ditemukan Mengapung di Selambai

Mayat Perempuan Ditemukan Mengapung di Selambai

Kamis, 21 Januari 2021, 10:39 WITA
Izin Belum Lengkap, Pembukaan Lahan Pabrik Semen Sudah Berjalan

Izin Belum Lengkap, Pembukaan Lahan Pabrik Semen Sudah Berjalan

Jumat, 22 Januari 2021, 11:54 WITA
Ayah-Anak Tersangka Kasus Pembunuhan karena Cinta Segitiga

Ayah-Anak Tersangka Kasus Pembunuhan karena Cinta Segitiga

Kamis, 21 Januari 2021, 08:15 WITA
Bolu Pandan, Camilan Mengenyangkan Saat WFH

Bolu Pandan, Camilan Mengenyangkan Saat WFH

Minggu, 12 April 2020, 13:51 WITA
Residivis Berulah, Curi Motor Ninja Lengkap dengan BPKB

Residivis Berulah, Curi Motor Ninja Lengkap dengan BPKB

Senin, 25 Januari 2021, 18:58 WITA
Kasus Positif Kembali Bertambah, BTG-12 Terpapar Covid-19 Usai dari Sulawesi Barat

Sepekan PPKM, 445 Terpapar Covid-19, 153 Sembuh

Senin, 25 Januari 2021, 17:32 WITA
Emak-emak Jual Miras Ilegal

Emak-emak Jual Miras Ilegal

Senin, 25 Januari 2021, 16:11 WITA
3.840 Vaksin Covid-19 Tiba, Nakes Prioritas, Influencer Kebagian

3.840 Vaksin Covid-19 Tiba, Nakes Prioritas, Influencer Kebagian

Senin, 25 Januari 2021, 14:04 WITA
Pengerjaan Rumah Sakit Tipe D Molor

Rumah Sakit Tipe D Alternatif Terakhir

Senin, 25 Januari 2021, 13:00 WITA
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Iklan dan Marketing: (0548)20545

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.