BONTANGPOST.ID, Bontang – Kelurahan Gunung Telihan, Bontang tercatat tujuh kasus penderita demam berdarah dengue (DBD) sejak awal tahun. Jumlah itu merupakan yang terbanyak dibandingkan 14 kelurahan lainnya.
Maka, Lurah Gunung Telihan Mochammad Cholid Hanafi sudah menginstruksikan ketua RT untuk rutin melakukan kerja bakti. Mengingat dengan pembersihan maka jentik nyamuk bisa dimusnahkan.
“Sudah kami sampaikan ke seluruh RT untuk kebersihan lingkungan. Bahkan sudah dilakukan kegiatan Jumat bersih pada akhir bulan lalu,” kata Cholid.
Beberapa titik kelurahan pun turun tangan melakukan kegiatan kerja bakti. Utamanya di RT 30 yang dilakukan pada awal kegiatan Jumat bersih.
Ia berharap warga juga memiliki komitmen untuk menjaga lingkungan. Tujuannya agar kasus DBD di Gunung Telihan dapat dicegah.
Cholid menekankan pentingnya gerakan 3M plus di tiap RT. Mulai menutup tempat penampungan air, menguras secara rutin wadah penampungan air, hingga mendaur ulang barang bekas yang bisa menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk.
“Termasuk pemberian abate kepada masyarakat bersama kader jumantik Gunung Telihan,” ucapnya.
Tak hanya itu, kelurahan bersama Puskesmas Bontang Barat akan tetap memberikan edukasi kepada masyarakat terkait DBD. Serta melakukan fogging area ketika ada penyebaran kasus di suatu wilayah.
Sebagai informasi, penderita DBD terbanyak di Bontang menyasar usia 5 hingga 14 tahun. Total ada 14 kasus. Hingga kini total kasus DBD di Bontang mencapai 43 penderita. (ak)