JAKARTA – Badak LNG kembali meraih penghargaan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (Proper) kategori emas dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia. Penghargaan tersebut diberikan oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya dan diterima President Director & CEO Badak LNG, Didik Sasongko Widi, Kamis (27/12), di Hotel Bidakara Grand Pancoran Jakarta.
Keberhasilan Badak LNG yang beroperasi di Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim) dalam meraih anugerah Proper Emas dari KLHK untuk ke-8 kali, membuktikan bahwa perusahaan gas alam cair terbesar Indonesia ini memiliki tata kelola lingkungan dan hubungan stakeholders (para pemangku kepentingan) yang piawai.
Keberhasilan Badak LNG dalam meraih Proper Emas tahun 2018 ini menjadi prestasi tersendiri, ditambah dengan predikat emas kali ke-8 secara berturut-turut yang diraih perusahaan. Artinya, penghargaan ini membuktikan pengakuan kuat para pihak akan ketaatan Badak LNG dalam manajemen lingkungan dan program-program penggunaan sumber energi efisien dan ramah lingkungan.
Penghargaan Proper Emas juga sebagai bentuk pengakuan adanya inovasi-inovasi yang dilakukan oleh Badak LNG dalam program pemberdayaan masyarakat (Community Development atau Comdev) beserta multiplier effect program terhadap kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerah. Pencapaian ini juga berhasil diraih berkat komitmen tinggi dari manajemen, pekerja, mitra kerja, serta seluruh stakeholders terkait untuk menjalankan operasional perusahaan yang berkelanjutan.
Didik Sasongko Widi menyatakan penghargaan yang diterima Badak LNG merupakan motivasi sekaligus penyemangat untuk terus menjalankan komitmen terhadap lingkungan alam dan masyarakat. “Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa, Badak LNG mampu meraih Proper Emas ke-8 kalinya. Semoga dengan diterimanya penghargaan ini mampu menjadi semangat kita untuk terus berperan dan peduli dengan pengelolaan lingkungan dan masyakarat sekitar perusahaan,” ungkap Didik.
Pencapaian Proper Emas merupakan bukti sebuah perusahaan dapat melakukan program pemberdayaan masyarakat secara beyond compliance. Pada 2018, Badak LNG mewujudkannya melalui program unggulan Comdev dengan tema “Wisata Yang Memberdayakan” yaitu konsep pengembangan wisata berbasis masyarakat saling terintegrasi di antara program-program Comdev Badak LNG. Yaitu program Knowledge House, Bontang Kuala Ecotourism, Kampung Asimilasi, Pondok Apung, UMKM Pesisir, Selangan City dan Wisata Dayak Bontang. Selain itu, Badak LNG juga tetap berkomitmen menjalankan pilar program Comdev lainnya seperti capacity building melalui pelaksanaan sertifikasi welder dan pemagangan, charity melalui pemberian bantuan untuk mendukung kebutuhan masyarakat, serta infrastruktur yang menunjang fasilitas masyarakat misalnya pembangunan WC komunal.
Melalui sejumlah program perusahaan di bidang lingkungan dan Comdev, Badak LNG juga semakin memberikan kontribusi bagi tercapainya taget pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) nasional. Sejumlah poin SDGs yang turut didukung antara lain poin 1 (tanpa kemiskinan), poin 2 (tanpa kelaparan), poin 4 (pendidikan berkualitas), poin 5 (kesetaraan gender), poin 6 (air bersih dan sanitasi layak), poin 8 (pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi), poin 9 (industri, inovasi dan infrastruktur), poin 10 (berkurangnya kesenjangan), serta poin 14 (ekosistem laut).
Proper merupakan salah satu upaya KLHK mendorong penaatan perusahaan dalam pengelolaan lingkungan hidup dengan indikator terukur. Program yang dilaksanakan setiap tahun ini bertujuan meningkatkan peran perusahaan dalam melakukan pengelolaan lingkungan sekaligus menimbulkan efek stimulan dalam pemenuhan peraturan lingkungan dan nilai tambah terhadap pemeliharaan sumber daya alam, konservasi energi, dan pengembangan masyarakat.
Selain Proper Emas, tahun ini Badak LNG telah meraih beberapa penghargaan antara lain, Penghargaan Kecelakaan Nihil dari Provinsi Kaltim, PR Indonesia Awards, Indonesia Green Achievement dari Majalah SWA dan Yayasan Sri Kehati, Proper Emas Tingkat Provinsi Kaltim, Asia Responsible Enterprise Awards (AREA) 2018, Patra Nirbhaya Karya Utama Adinugraha V, Penghargaan Subroto dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Indonesian Sustainable Development Goals Award (ISDA) 2018, serta ICSB Indonesia Presidential Award 2018. (ra/adv)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post