SANGATTA – Rencana pembangunan terminal tipe C di Polder jalan pendidikan Sangatta Utara, kemungkinan kembali tertunda. Kondisi keungan daerah yang seret menjadi penyebabnya.
Kepala Bidang Darat Dinas Perhubungan (Dishub) Kutim Failu, mengatakan Pemkab memang berencana membangun terminal dalam kota. Namun rencana program pembangunan tersebut masih menggantung. Belum dapat dibangun karena keadaan anggaran pemerintah yang minim.
Wacananya pembangunan terminal tipe C memang sudah sejak lama. Bahkn di tahun sebelumnya, Pemkab sudah mengatakan akan dibangun tahun ini. Namun kemungkinan besar harus diundur lagi.
“Mungkin tahun depan. Bisa juga tahunnya depannya lagi,” ujar Failu ditemui Senin (5/2) kemarin.
Dirinya menjelaskan kebutuhan dana yang besar menjadi alasan pemerintah menunda kembali dibangunnya terminal antar desa tersebut. “Pembebasan lahan saja sudah memakan biaya banyak. Belum lagi pembangunannya. Itulah sebabnya terminal kembali diundur,” jelasnya.
Padahal tidak terdapat kendala dari sisi perizinan dan kelayakan lokasi. Beberapa hal telah dilakukan survey. Seperti harga tanah permeternya dikenakan biaya Rp 600 ribu rupiah. Dan membutuhkan beberapa hektar tanah. Hal tersebut yang menjadi kendala. Melakukan pembayaran untuk memiliki hak tanah menjadi terhambat.
Kebutuhan pokok lain menjadi alasan. Diutamakannya kebutuhan mendasar menjadi pemicu angkutan kota di Sangatta tak memiliki tempat berkumpul.
“Kalau perizinan bupati sudah acc. Hanya masih banyak program lain yang lebih diutamakan. Jadi beberapa program yang tidak urgent harus dialihkan,” sambungnya.
Pemkan juga tak memasang target waktu realisasi pembangunan. Waktu yang paling realistis adalah menunggu keadaan anggaran daerah kembali normal.
“Pembangunan saja belum tau kapan akan dimulai. Apalagi target penyelesaian. Semuanya belum ada. Kita tunggu saja hingga waktu yang belum ditentukan,” tutupnya. (*/la)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: