Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Kamis, 22 April 2021
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Bontangpost.id
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Kaltim

Berbagi Cerita dengan HOCY Borneo, Komunitas Family, Wadah Berbagi Ilmu dan Aksi Sosial 

Reporter: BontangPost
Senin, 9 Oktober 2017, 11:31 WITA
dalam Kaltim
4 menit dibaca
Berbagi Cerita dengan HOCY Borneo, Komunitas Family, Wadah Berbagi Ilmu dan Aksi Sosial 

KOMUNITAS KELUARGA: Para anggota HOCY berkumpul bersama anggota keluarganya pada salah satu acara family gathering. HOCY ambil bagian pada parade pembuatan lambang garuda pada HUT RI ke-72 di Jakarta.(IST)

Scan MeShare on FacebookShare on Twitter

Banyak cara bisa dilakukan untuk mempererat hubungan kekeluargaan dan persahabatan. Di antaranya dengan membangun komunitas. Seperti yang dilakukan komunitas satu ini. Honda Odyssey Community (HOCY) Borneo. Komunitas satu ini adalah wadah berkumpul bagi para pecinta mobil odyssey.

DIRHAN, Samarinda

Komunitas yang bernaung di bawah Honda ini, bukan sekedar komunitas lokal atau kedaerahan. Tetapi komunitas nasional. Didirikan 30 November 2014 lalu, HOCY telah mempunyai anggota lebih dari 300 orang. Mereka terbagi dalam beberapa regional.

Antara lain, HOCY Jabodetabek, Cilegon, Pamulang Serang (Banten), serta regional Borneo, yakni Kalimantan Timur. Selain itu ada juga di Surabaya (Jawa Timur), Yogyakarta (Jawa Tengah), dan daerah Lampung. Keberadaan HOCY di semua daerah tersebut telah dideklarasikan.

HOCY regional Borneo sendiri, saat ini berpusat di Kota Balikpapan. Sejak terbentuk sekitar setahun tahun lalu, HOCY Borneo kini mempunyai sekitar 16 orang anggota resmi. Mereka tersebar di Balikpapan dan Samarinda, serta beberapa daerah lain di Kaltim. Selain itu, keanggotaan mereka telah terdaftar di HOCY nasional.

Ketua Regional HOCY Borneo Rony Dedy Irawan mengatakan, komunitas tempat dia bernaung memang terbilang masih sangat baru. Terutama di Kaltim. Pada 24 November mendatang, semua anggota HOCY diseluruh Indonesia akan berkumpul di Semarang, dalam rangka Musyawarah Nasional (Munas) ke-2, sekalogus anniversery HOCY ke-3.

“Komunitas ini bertujuan, pertama wadah menjalin silaturahmi. Kedua, ajang berbagi ilmu terkait masalah mobil, terutama odyssey. Apakah itu masalah sperpat atapun masalah lain. HOCY ini juga untuk family, atau wadah berkumpul keluarga. Bisa lewat kegiatan pembangian sandang pangan, atau kegiatan sosial,” kata pria berpostur tinggi ini berbagi cerita kepada Metro Samarinda.

Baca Juga:  Untuk Ikut Membangun Daerah, Pemuda Harus Masuk Sistem 

Di HOCY sendiri, sambung Rony, setiap pemilik mobil odyssey bisa bergabung. Karena tidak ada spesifikasi tertentu di komunitas yang dia nahkodai. Dari odyssey keluaran 1999 silam sampai yang terbaru 2017, semua ada di HOCY. Karena itu siapapun pemilik odyssey bisa bergabung di komunitas ini.

“Selain berkumpul di anniversary atau Munas HOCY. Bisa juga setiap regional mengadakan kegiatan dan mengundang anggota HOCY dari regional lain. Seperti yang dilakukan di Lampung sekitar bulan Maret lalu. Di situ ada kegiatan sosial yang melibatkan HOCY regional lain di berbagai daerah,” katanya.

Menurutnya, dimasing-masing regional, kegiatan biasanya dilaksanakan sekali sebulan. Apakah itu dalam bentuk family gathering, ataupun kegiatan sosial dalam rangka memperingati hari-hari besar. Seperti perayaan 17 Agustus dan event-event lain.

“Kalau ngumpul setiap minggu seperti komunitas lain kami agak jarang sih. Karena terkait juga kesibukan setiap anggota dengan keluarga. Atau karena ada kesibukan pekerjaan. Makanya, paling sekali sebulan kumpulnya. Biasannya itu diadakan family gathering,” tuturnya.

Rony menjelaskan, agar bisa menjadi anggota HOCY tidaklah susah. Selain seseorang harus memiliki mobil odyssey. Bersangkutan tinggal menyerahkan fotocopy identitas, seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP). Setelah itu bersangkutan akan mendapatkan nomor punggung dan baju.

“Kalau sudah gabung, yang pertama kali kami berikan itu nomor punggung, stiker komunitas, baju kaos hitam, dan kemeja. Intinya asal punya mobil odyssey, mau tahun berapapun, yang penting dia sudah memiliki mobil odyssey bisa bergabung bersama kami,” sebutnya.

Dalam komunitas ini, selain karena kesamaan hobi dan mobil, mereka yang tergabung di HOCY ada karena kegemaran melakukan modifikasi mobil. Baik untuk sebuah hobi ataupun dalam rangka mengikuti kontes antar mobil. Apakah itu ditingkat regional maupun di nasional.

Baca Juga:  Kaltim Dipercaya Jadi Tuan Rumah IEFE 2018

Namun Rony tidak ingin menekankan hal itu sebagai syarat menjadi anggota. Karena di komunitas tempat dia berkumpul memiliki banyak keberagaman. Sebab, keberadaan komunitas ini lebih ke family. Dengan demikian, setiap anggota punya pilihan untuk menyalurkan keinginan atau hobi. “Di sini semua sama. Untuk gabung di HOCY harus ada kostum, modifikasi, atau apapun. Itu tidak ada di kami,” katanya.

Meski bukan tipe mobil klasik. Mobil odyssey rutin mengikuti kontes mobil. Selain karena memiliki image mewah, tampilan long lasting, tenaga responsif, dan five to drive. Odyssey merupakan mobil yang bisa tampil jauh lebih menarik dan mewah bila mendapatkan sentuhan modifikasi.

Tak ayal, pada kontes mobil yang diikuti HOCY, beberapa di antaranya mereka keluar sebagai jawara dan menyabet penghargaan. Baik yang diikuti atas nama HOCY ataupun atas nama individu. Namun kebanyakan di antara penghargaan tersebut didapatkan atas nama komunitas.

“Kebanyakan anggota yang tergabung di komunitas ini, secara keseluruhan sih banyak wirausaha atau wiraswasta, maupun pegawai swasta. Di komunitas kami tidak ada istilah batasan atau kubu. Ini tahun terbaru dan sebagainya. Kami tetap satu,” tuturnya.

Rony menyebut, pada perayaan 17 Agustus atau Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Indonesia lalu, HOCY berkesempatan ikut berpartisipasi pada salah satu event yang cukup besar, membentuk lambang garuda lengkap dengan tulisan HUT ke-72 RI. Event in berlokasi di salah satu wilayah di Jakarta.

Baca Juga:  Sudah Dua Pekan Alphad Tidak Ngantor? 

“Semua komunitas mobil ikut ambil bagian saat itu. Kami membentuk lambang garuda dimulai sekitar pukul 08.00 WIB dan selesai sekitar pukul 10.00 WIB. Sebuah kebanggaan tersendiri bagi kami bisa ikut berpartisipasi pada event tersebut,” ucapnya.

Kurniawan Syamsuri, anggota HOCY asal Bandung bercerita kepada Metro Samarinda, tantangan memiliki mobil odyssey yakni terbatasnya spare part. Pasalnya, untuk mendapatkan kebutuhan mekanik mobil ini hanya ada di dunia negara, Malaysia dan Jepang.

Sementara di show room atau pabrikan Honda di tanah air terbilang cukup sulit. Sebab spare part odyssey sangat jarang yang dijual terpisah. Selain itu, tidak semua montir mengerti dan bisa memperbaiki mobil odyssey. Kecuali montir yang sudah punya pengalaman khusus terkait mesin.

“Di Malaysia itu ada memang pabrik odyssey yang menyediakan spare part, bahkan yang sudah dipotong-potong. Seperti pintu mobil, bisa dibeli terpisah. Di Indonesia masih sangat jarang. Makanya gabung di komunitas ini haruslah benar-benar memiliki rasa kecintaan,” katanya.

Dirinya memaklumi sedikitnya jumlah anggota odyssey. Tidak seperti komunitas lain yang jumlahnya mencapai ratusan orang. Selain karena tipe mobil yang butuh mendapatkan perhatian ekstra. Sulitnya memperoleh sperpat juga jadi pertimbangan.

“Nah, fungsinya komunitas ini membantu para pemilik mobil odyssey. Misalnya, kalau mobil mereka rusak, butuh spare part, tahunya hanya ke Honda. Sementara di Honda bisa jadi terbatas dan tidak ada. Selain itu, tidak semua bengkel itu bisa odyssey. HOCY ini jadi wadah untuk memudahkan itu,” pungkasnya. (*)

Share this:

  • Twitter
  • Facebook


Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Saksikan video menarik berikut ini:

Tags: KomunitasMetro Samarinda
Print Friendly, PDF & Email
PindaiBagikan13Tweet8Kirim

Dapatkan informasi terbaru langsung di perangkat anda. Langganan sekarang!

Berhenti Berlangganan

Related Posts

Ujian Selesai, Pekan Ini Evaluasi Pembelajaran Tatap Muka

Isran Noor Minta Sekolah Tunda Pembelajaran Tatap Muka

Rabu, 21 April 2021, 13:00 WITA
Lahan Kritis Kepung Ibu Kota Negara Baru

Lahan Kritis Kepung Ibu Kota Negara Baru

Minggu, 18 April 2021, 15:00 WITA
Guru PPPK Akan Dikontrak Per Tahun, Pemprov Siapkan 4.202 Formasi

Guru PPPK Akan Dikontrak Per Tahun, Pemprov Siapkan 4.202 Formasi

Minggu, 18 April 2021, 14:00 WITA
Jalan Poros Samarinda-Bontang Rusak karena Dijadikan Hauling, Tindakan Tegas Aparat Dinanti

Jalan Poros Samarinda-Bontang Rusak karena Dijadikan Hauling, Tindakan Tegas Aparat Dinanti

Sabtu, 17 April 2021, 10:35 WITA
Pandemi Terkendali, Pemindahan IKN Dimulai

Pandemi Terkendali, Pemindahan IKN Dimulai

Jumat, 16 April 2021, 16:00 WITA
Ini Curhatan Terakhir Korban Pembunuhan Oknum TNI kepada Ayahnya

Ini Curhatan Terakhir Korban Pembunuhan Oknum TNI kepada Ayahnya

Kamis, 15 April 2021, 14:00 WITA
Postingan Selanjutnya
Pemuda Bisa Kuasai Dunia Digital

Nusyirwan: BSB Tak Pengaruhi Bandara Sepinggan 

  • Terpopuler
  • Komentar
  • Terbaru
Perampokan di Rawa Indah; Pemilik Toko Diancam Badik, Rp 15 Juta Raib

Perampokan di Rawa Indah; Pemilik Toko Diancam Badik, Rp 15 Juta Raib

Senin, 19 April 2021, 19:50 WITA
Jalan Poros Samarinda-Bontang Rusak karena Dijadikan Hauling, Tindakan Tegas Aparat Dinanti

Jalan Poros Samarinda-Bontang Rusak karena Dijadikan Hauling, Tindakan Tegas Aparat Dinanti

Sabtu, 17 April 2021, 10:35 WITA
Puluhan Truk Tanpa Nopol Pengangkut Batu Bara Ikut Hancurkan Jalan di Bontang Lestari

Puluhan Truk Tanpa Nopol Pengangkut Batu Bara Ikut Hancurkan Jalan di Bontang Lestari

Selasa, 20 April 2021, 12:00 WITA
Kerusakan Jalan Nasional di Tanah Datar, Perusahaan Tambang Harus Bertanggung Jawab

Kerusakan Jalan Nasional di Tanah Datar, Perusahaan Tambang Harus Bertanggung Jawab

Kamis, 15 April 2021, 12:00 WITA
Keterangan Korban Perampokan di Rawa Indah; Pura-pura Beli Beras, Pelaku Pamerkan Badik

Keterangan Korban Perampokan di Rawa Indah; Pura-pura Beli Beras, Pelaku Pamerkan Badik

Senin, 19 April 2021, 20:28 WITA
UPZ PKT Salurkan Paket Ramadan Senilai Rp555 Juta bagi 2.205 Mustahik di Bontang

UPZ PKT Salurkan Paket Ramadan Senilai Rp555 Juta bagi 2.205 Mustahik di Bontang

Rabu, 21 April 2021, 21:00 WITA
Safari Ramadan, PKT Salurkan Bantuan Operasional Bagi Masjid dan Musala Sekitar Perusahaan

Safari Ramadan, PKT Salurkan Bantuan Operasional Bagi Masjid dan Musala Sekitar Perusahaan

Rabu, 21 April 2021, 18:04 WITA
Langgar Larangan Mudik, Wajib Karantina Biaya Sendiri

Langgar Larangan Mudik, Wajib Karantina Biaya Sendiri

Rabu, 21 April 2021, 17:00 WITA
Kuota Zonasi SD Jadi 70 Persen, Mei Mulai Sosialisasi PPDB

Kuota Zonasi SD Jadi 70 Persen, Mei Mulai Sosialisasi PPDB

Rabu, 21 April 2021, 16:00 WITA
Jalan Bontang Lestari Diduga Jadi Hauling, Dishub; Kami Razia setelah Lebaran

Jalan Bontang Lestari Diduga Jadi Hauling, Dishub; Kami Razia setelah Lebaran

Rabu, 21 April 2021, 15:13 WITA
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Iklan dan Marketing: (0548)20545

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.