BONTANG – Partai Golkar tengah melakukan survei elektabilitas calon Wakil Wali Kota Bontang untuk mendampingi Neni Moerniaeni pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bontang 2020 mendatang. Terdapat sejumlah nama yang masuk dalam survei tersebut.
Neni Moerniaeni yang juga wali kota petahana usai mengembalikan formulir pendaftaran penjaringan Calon Wali Kota Bontang di Kantor Sekretariat Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Nasdem, Rabu (23/10/2019), menerangkan partai berlambang pohon beringin ini tengah melakukan dua metode survei, baik itu terbuka maupun tertutup.
Untuk survei terbuka, menurut sepengetahuan Neni, dia tengah dipasangkan dengan beberapa nama. Di antaranya Agus Amir, Joni Muslim, Faisal, dan Suroyo. Namun untuk survei tertutup Neni mengaku tidak mengetahui siapa saja yang diinginkan partai untuk mendampingi dirinya.
“Seperti saya dengan pak Agus Amir, saya dengan Joni Muslim, saya dengan Faisal, saya dengan Suroyo,” ungkapnya.
Partai Gokar kata Neni, sangat meyakini dengan hasil survei. Karena menurutnya survei elektabilitas ini batas kesalahannya itu sangat kecil, yaitu hanya sekitar 4 persen. Sebab itu untuk melihat siapa pendampingnya nanti, dari hasil survei tersebut.
“Semuanya bagus, semua luar biasa, tergantung rida Allah,” ujarnya.
Sementara itu Plt Sekkot Bontang sekaligus Kepala Dinas Lingkungan Hidup Bontang, Agus Amir mengatakan tidak mau terganggu terkait hal itu. Dia menekankan hanya fokus bekerja, dengan memberikan pelayanan sebaik mungkin terhadap masyarakat.
“Jika masuk pemetaan berarti itu penilaian masyarakat,” ujarnya. (Zaenul)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post