Bontangpost.id
No Result
View All Result
Senin, 5 Juni 2023
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Bontangpost.id
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
No Result
View All Result
Bontangpost.id
No Result
View All Result
Home Nasional

Indonesia Beli Alat Uji Virus Korona kepada Singapura

by M Zulfikar Akbar
Senin, 16 Maret 2020, 15:30 WITA
in Nasional
Reading Time: 2 mins read
A A
ILUSTRASI. (MIFTAHULHAYAT/JAWA POS)

ILUSTRASI. (MIFTAHULHAYAT/JAWA POS)

Scan MeShare on FacebookShare on Twitter

Pemerintah Indonesia telah menjalin kerja sama pengadaan alat uji virus korona dengan pemerintah Singapura. Dari pembicaraan Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong pada pekan lalu, kerja sama dilakukan melalui business to business (b to b).

Pada Rabu, 11 Maret lalu, dua petinggi PT Kimia Farma, bagian dari holding farmasi Badan Usaha Milik Negara terbang ke Singapura. Menggunakan pesawat Garuda Indonesia pada pagi hari, keduanya kembali pada hari yang sama dengan membawa enam boks alat penguji korona.

Juru bicara Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, Deni Surjantoro, membenarkan adanya barang masuk dari Singapura yang berhubungan dengan korona. “Namun saya tidak bisa menjelaskan isinya,” ujar Deni.

Direktur Utama PT Bio Farma, perusahaan induk holding farmasi, Honesti Basyir membenarkan kabar bahwa dua anak buahnya berangkat ke Singapura. Namun dia mengatakan perusahaannya belum membeli alat tes dalam jumlah besar karena perlu pengujian lebih dulu.

Honesti mengatakan perusahaan juga mencari alternatif alat tes dari negara lain. “Kami juga masih membuka kemungkinan mencari alat tes lain dari Korea atau Cina,” ujar Honesti.

Kerja sama Indonesia dan Singapura terkait pengadaan alat uji korona ini bermula dari tawaran Temasek Foundation International pada 13 Februari lalu. Ketika itu, Chief Executive Temasek Foundation International Benedict Cheong menulis surat kepada Duta Besar Indonesia untuk Singapura Ngurah Swajaya.

Isi surat itu menginformasikan alat pendeteksi virus korona bernama VereCoV Detection Kit. Dalam satu kali pengujian, alat tersebut diklaim bisa mendeteksi dan mengidentifikasi Covid-19 serta membedakannya dengan virus Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS). Hasilnya pun terlihat dalam dua setengah jam.

Melalui surat yang sama, Benedict Cheong menyatakan ada 500 unit alat itu yang tersedia pada pertengahan Februari lalu. Ia menyatakan Temasek siap bekerja sama dengan instansi yang ditunjuk untuk mengukur hasil pengujian alat yang dikembangkan di Veredus Laboratories, perusahaan bioteknologi yang berbasis di Singapura. (tempo)

Print Friendly, PDF & Email

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Source: Tempo
Tags: coronavirussingapuravirus korona
ScanShare52Tweet33Send

Related Posts

Singapura Hentikan Hitung Kasus Covid-19

Kamis, 8 Juli 2021, 13:00 WITA
Pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD) di Rumah Sakit Islam Bontang (RSIB) ditutup sementara waktu. (Adiel Kundhara/KP)

Hasil Rapid Test, 55 Pegawai RSIB Negatif Corona

Minggu, 26 April 2020, 19:36 WITA
RSUD Taman Husada. (Adiel Kundhara/KP)

Breaking News!!! Satu Pasien Lagi Positif Covid-19

Sabtu, 25 April 2020, 17:57 WITA
Proses pemakaman jenazah PDP covid-19 di TPU Bontang Lestari. (Istimewa)

Ini Kronologi Meninggalnya PDP Usia 8 Tahun di Bontang

Jumat, 24 April 2020, 20:25 WITA
Petugas RSUD Taman Husada dilengkapi APD memasukkan jenazah PDP ke ambulans untuk dimakamkan. (Istimewa)

PDP Meninggal Pasca Dirujuk dari RSIB, Ini Penjelasan Manajemen

Jumat, 24 April 2020, 19:30 WITA
Ilustrasi. (beritagar)

Cemas Terhadap Covid-19, Polda Kaltim dan Pemkot Bontang Buka Layanan Konseling

Jumat, 24 April 2020, 08:00 WITA
Next Post
Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni. (Zaenul/Bontangpost.id)

Imbas Korona, Neni Akan Coret Perjalanan Dinas Pejabat Bontang

Discussion about this post

Terpopuler

  • Ilustrasi

    Besok Air PDAM Mati, Ini Wilayah yang Terdampak

    5729 shares
    Share 2292 Tweet 1432
  • Jaringan Narkoba Rusunawa Loktuan Dibongkar, Kurir dan Pengedar Ikut Diringkus

    3103 shares
    Share 1241 Tweet 776
  • Wawali Najirah Jaga Gawang, Kepala OPD, Camat, Lurah Serentak Perjalanan Dinas

    1863 shares
    Share 745 Tweet 466
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Iklan dan Marketing: (0548)20545

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.
Developed by Vision Web Development

No Result
View All Result
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.
Developed by Vision Web Development

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist