Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Rabu, 27 Januari 2021
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Bontangpost.id
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Feature

Kisah Pemancing yang Hilang di Mata Istri

Sempat Dilarang, Dikenal Periang

Reporter: Redaksi Bontangpost.id
Rabu, 13 Januari 2021, 13:00 WITA
dalam Feature, Bontang
2 menit dibaca
Kisah Pemancing yang Hilang di Mata Istri

EDWIN AGUSTYAN/KP Tangis Hadriani (kiri) pecah dipelukan kerabatnya. Dia berharap suaminya bisa segera ditemukan.

Scan MeShare on FacebookShare on Twitter

Tawa Muhammad Thaha pecah. Terbahak-bahak. Sampai memukul dinding. Juga pahanya. Itulah tawa terakhir yang dilihat Hadriani, sang istri. Sehari berselang, Thaha menghilang di tengah lautan. Kapalnya karam. Diduga ditabrak tanker.

EDWIN AGUSTYAN, Santan Ilir

Sabtu (9/1) pagi Hadriani berangkat ke Madrasah Ibtidaiyah As Adiyah seperti biasa. Dia sempat menanak nasi. Juga menggoreng telur dan ikan. Bekal untuk Thaha memancing. “Biasa saya juga yang memasukkan bekal,” kata guru honorer itu.

Sebelum meninggalkan rumah panggung di RT 2, Desa Santan Ilir, Marangkayu, Kukar, keduanya bersama sang anak masih sempat mengobrol di ruang tamu. Setelah itu, tak ada lagi komunikasi.

Hingga akhirnya dia menerima kabar tak mengenakan. Thaha hilang. Kapal yang digunakan untuk memancing ditengarai ditabrak tanker, Minggu (10/1) sekira pukul 04.00. Pria yang juga ketua MUI Marangkayu tersebut, terpisah dengan tiga rekannya. Sadaruddin, Mustarin, dan M Yunus.

Dari penuturan salah satu kerabat Sadaruddin, Thaha memang yang paling akhir meninggalkan kapal. Mustarin dan Yunus seketika berenang ke kapal pemancing lain yang berjarak sekira 300 meter. Sementara Sadaruddin sempat mengapung bersama jerigen, lalu ikut menyusul dua rekannya.

Baca Juga:  Pemancing Belum Ditemukan, Polairud Bontang Perluas Daerah Penyisiran

Thaha, kata Hadriani, memang tidak terlalu mahir berenang. Terlebih di lautan lepas. Tapi itu tidak menyurutkan hobinya memancing. Bahkan jika hanya menggunakan ketinting.

Sang istri sejatinya melarang Thaha untuk pergi memancing. Karena tiga hari sebelumnya sudah menyalurkan hobinya tersebut. Dia khawatir dengan cuaca yang tak menentu. “Perginya juga lebih pagi. Tidak setelah Dzuhur,” tuturnya dengan nada sendu ditemui di rumahnya.

Hadriani sedikit tenang setelah pria yang terpaut 10 tahun dengannya itu menjelaskan kalau dia menggunakan kapal yang sedikit besar. “Katanya ada atapnya,” ungkapnya.

View this post on Instagram

A post shared by Real Account Bontangpost.id (@bontangpost.id)

Di sela bincang dengan Kaltim Post (grup bontangpost.id), kerabat Hadriani datang. Langsung memeluknya. Meminta perempuan 34 tahun itu untuk bersabar. Terus berdoa agar Thaha segera ditemukan. Tangis seketika pecah.

“Kapalnya sudah ditemukan. Keluarga ikut mencari. Tapi waktu mau diangkat, talinya putus. Mereka minta dicarikan tali yang lebih kuat,” tuturnya.

Hadriani nampak sudah ikhlas. Tegar. Namun gurat kesedihan tampak jelas di wajahnya. “Mungkin kalau kapalnya bisa diangkat, suami saya bisa ditemukan,” ungkapnya dengan berlinang air mata.

Yang membuat Hadriani mengelus dada adalah tingkah sang anak yang berusia 12 tahun. Ketika awal diberi tahu kejadian yang menimpa ayahnya, dia tak menunjukkan ekspresi apapun. “Tapi jadi pelupa. Hapalan Alquran dan azan dia lupa,” terangnya.

Sang anak juga meminta agar ibunya tidak larut dalam kesedihan. Dia yakin ayahnya ditemukan dalam keadaan selamat. “Baru tadi dia seperti ingat bapaknya. Ketika diminta untuk mendoakan,” kata Hadriani. (*)

Share this:

  • Twitter
  • Facebook


Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Saksikan video menarik berikut ini:

Tags: kapal nelayan tertabrak
Print Friendly, PDF & Email
PindaiBagikan459Tweet287Kirim

Dapatkan informasi terbaru langsung di perangkat anda. Langganan sekarang!

Berhenti Berlangganan

Komentar Anda

Related Posts

Talitha Assegaf, Influencer Muda Bontang Jadi Relawan Vaksinasi

Talitha Assegaf, Influencer Muda Bontang Jadi Relawan Vaksinasi

Rabu, 27 Januari 2021, 12:20 WITA
Besok PPKM Dievaluasi, Wacanakan Pengetatan Pintu Masuk

Dewan Beda Pandangan Soal PPKM

Rabu, 27 Januari 2021, 09:00 WITA
Puluhan Nakes Terpapar Covid-19

Puluhan Nakes Terpapar Covid-19

Rabu, 27 Januari 2021, 08:00 WITA
Tambah Lagi 103 Kasus Baru, 14 Kelurahan Zona Merah

Tambah Lagi 103 Kasus Baru, 14 Kelurahan Zona Merah

Selasa, 26 Januari 2021, 19:18 WITA
Tidak Dapat Subsidi, Ongkos Haji TPHD Rp 70 Juta

Nasib 144 Calon Jemaah Haji Terkatung-katung

Selasa, 26 Januari 2021, 19:00 WITA
Rebutan Lahan Parkir, Kepala Teman Dibacok

Rebutan Lahan Parkir, Kepala Teman Dibacok

Selasa, 26 Januari 2021, 13:00 WITA
Postingan Selanjutnya
5 Alasan BPOM Akhirnya Terbitkan Izin Penggunaan Vaksin Sinovac

5 Alasan BPOM Akhirnya Terbitkan Izin Penggunaan Vaksin Sinovac

  • Terpopuler
  • Komentar
  • Terbaru
Kilang Bontang Batal Dibangun, Kaltim Kehilangan Investasi Rp 197,58 triliun

Kilang Bontang Batal Dibangun, Kaltim Kehilangan Investasi Rp 197,58 triliun

Sabtu, 23 Januari 2021, 10:54 WITA
Mayat Perempuan Ditemukan Mengapung di Selambai

Mayat Perempuan Ditemukan Mengapung di Selambai

Kamis, 21 Januari 2021, 10:39 WITA
Izin Belum Lengkap, Pembukaan Lahan Pabrik Semen Sudah Berjalan

Izin Belum Lengkap, Pembukaan Lahan Pabrik Semen Sudah Berjalan

Jumat, 22 Januari 2021, 11:54 WITA
Ayah-Anak Tersangka Kasus Pembunuhan karena Cinta Segitiga

Ayah-Anak Tersangka Kasus Pembunuhan karena Cinta Segitiga

Kamis, 21 Januari 2021, 08:15 WITA
Tiga Pekan Selangan dalam Gulita

Tiga Pekan Selangan dalam Gulita

Senin, 25 Januari 2021, 07:55 WITA
Jokowi Divaksin Kedua, Warga Divaksin Pertengahan Februari

Jokowi Divaksin Kedua, Warga Divaksin Pertengahan Februari

Rabu, 27 Januari 2021, 13:06 WITA
Talitha Assegaf, Influencer Muda Bontang Jadi Relawan Vaksinasi

Talitha Assegaf, Influencer Muda Bontang Jadi Relawan Vaksinasi

Rabu, 27 Januari 2021, 12:20 WITA
Besok PPKM Dievaluasi, Wacanakan Pengetatan Pintu Masuk

Dewan Beda Pandangan Soal PPKM

Rabu, 27 Januari 2021, 09:00 WITA
Puluhan Nakes Terpapar Covid-19

Puluhan Nakes Terpapar Covid-19

Rabu, 27 Januari 2021, 08:00 WITA
Tambah Lagi 103 Kasus Baru, 14 Kelurahan Zona Merah

Tambah Lagi 103 Kasus Baru, 14 Kelurahan Zona Merah

Selasa, 26 Januari 2021, 19:18 WITA
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Iklan dan Marketing: (0548)20545

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.