SANGATTA – Bupati Kutai Timur (Kutim) sudah mengukuhkan Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) di Kabupaten Kutim, Kamis (15/12) diruang Meranti Kantor Bupati, Kawasan Perkantoran Bukit Pelangi. Pengukuhan tersebut tertuang dalam Keputusan Bupati nomor 700/K.845/2016 tanggal 30 November 2016.
Namun sayang, sejak dikukuhkan dan diresmikannya sekretariat Saber Pungli yang berdampingan dengan Media Center, tidak satupun orang yang berjaga disekretariat tersebut. Sempat terlihat oleh media, penjaga hanya dilakukan seorang wanita pada saat Bupati Kutim Ismunandar memantau lokasi Saber Pungli.
Sehari setelahnya hingga kemarin, sekretariat terkunci rapat. Tidak seorangpun berjaga ataupun mengontrol sekretariat tersebut. “Saya mencoba membuka pintunya, tetapi terkunci rapat. Orang enggak ada juga yang berjaga,” kata salah seorang pegawai yang enggan diketahui identitasnya.
Dirinya juga mempertanyakan keberadaan sekretariat tersebut. Karena setahunya, dibentuknya sekretariat bukan untuk pajangan, melainkan adanya penjagaan. Siapa tau, ada masyarakat yang akan memberikan laporan terkait Pungli tersebut. Tetapi jika sekretariat tertutup rapat, maka tidak ada wadah bagi masyarakat untuk mengadukan temuan tersebut. “Saya rasa, ada atau tidaknya aduan, sekretariat wajib buka pada saat jam kerja. Kalau bisa 24 jam. Kalau tutup terus, kayak apa mau lapor,” katanya.
Memang, di depan sekretariat Saber Pungli, ada Banner yang memuat tulisan stop pungutan liar dan kami tolak pungli. Ada pula FB, Twitter saber pungli serta mencantumkan nomor HP 08115599911 untuk dapat dihubungi. Tetapi, saat dihubungi, nomor tersebut tidak aktif dan berada diluar jangkauan.
Benar saja, saat media ini mencoba menghubungi beberapa kali nomor tersebut pada Senin (26/12), sekira pukul 15.00 wita hingga 14.00 wita, nomor tersebut memang tidak aktif. “Nomor yang anda tuju sedang tidak aktif atau berada diluar jangkauan, cobalah beberapa saat lagi,” suara operator dari nomor tersebut.
Sebelumnya, ditemui diaula Polres Kutim, Ketua Pelaksana Tim Saber Pungli Kutim Kompol Donny, menuturkan hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan laporan terkait kasus Pungli di Kutim. Dengan alasan, pihaknya masih dalam tahap sosialisasi keberadaan Satgas Saber Pungli, melalui media sosial hingga penyediaan caol center sebagai pusat pelaporan. (dy)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post