Tumpukan Sampah Jembatan RT 28 Siap Ditangani
BONTANG – Usai mengetahui banyaknya tumpukan sampah di bawah jembatan RT 28 Kelurahan Tanjung Laut Indah (TLI) yang berlokasi tak jauh dari lokasi Pasar Rawa Indah, Pemkot Bontang pun langsung bergerak cepat mencari solusi. Menggelar rapat gabungan yang dihadiri OPD terkait, serta seluruh camat dan lurah se Bontang di Ruang Rapat Utama Kantor Wali Kota Jalan Moeh Roem, Kelurahan Bontang Lestari, Selasa (4/4) kemarin.
Dalam salah satu sesi, Lurah TLI Rosianton Herlambang kembali mengungkapkan, permasalahan penumpukan sampah di drainase (aliran air) ini menjadi sesuatu yang harus segera ditindaklanjuti. Pasalnya, drainase ini terletak di kawasan hilir. Sehingga ketika hujan, tidak hanya daerah ini saja yang tersumbat aliran airnya, tetapi juga di daerah hulu, yakni RT 24, 25, 26, 27, 28, dan 29.
“Kerja bakti saja tidak cukup. Sampahnya harus dikeruk menggunakan alat berat,” jelasnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Agus Amir mengaku, siap memfasilitasi alat berat ke lokasi untuk melakukan pengerukan. Bahkan tidak hanya alat beratnya saja, tetapi juga lengkap dengan biaya bahan bakarnya.
Sementara itu, dalam kesempatan ini pula Neni juga mengintruksikan kepada lurah TLI, untuk mensterilkan pedagang-pedagang pasar yang masih berjualan di atas parit, terutama yang masih berjualan di sekitaran jembatan tersebut.
“Rencananya hari ini (kemarin, Red.) kami dan UPT Pasar masih akan survei lokasi dulu. Besok (hari ini, Red.) kami juga akan berkoordinasi dengan RT-RT terkait. Untuk keamanan, kami juga akan koordinasikan dengan pihak Satpol PP,” terang Rosianton.
Bila tidak ada halangan kata Rosianton, action untuk pengerukan sampah ini akan dilaksanakan Jumat (7/4) mendatang dengan dirangkai deklarasi gerakan Bontang bebas sampah. (bbg)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post