• Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Bontang Post | Mencerdaskan dan Menginspirasi
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
No Result
View All Result
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
No Result
View All Result
Bontang Post | Mencerdaskan dan Menginspirasi
No Result
View All Result
Home Breaking News

Merasa Diperbudak, Ratusan Buruh Sawit Demo di Kantor Bupati

by BontangPost
25 Februari 2017, 12:59
in Breaking News
Reading Time: 3 mins read
0
UNJUK RASA: Ratusan buruh perusahaan sawit PT Bumi Mas Agro (BMA) menggelar unjuk rasa di halaman Kantor Bupati dan DPRD Kutim,  Jumat (24/2) kemarin. Mereka menuntut agar pemerintah membantu persoalan buruh.(Herdi Jaffar/Sangatta Post)

UNJUK RASA: Ratusan buruh perusahaan sawit PT Bumi Mas Agro (BMA) menggelar unjuk rasa di halaman Kantor Bupati dan DPRD Kutim,  Jumat (24/2) kemarin. Mereka menuntut agar pemerintah membantu persoalan buruh.(Herdi Jaffar/Sangatta Post)

Share on FacebookShare on Twitter

SANGATTA – Ratusan pekerja perusahaan sawit PT Bumi Mas Agro (BMA) menggelar aksi unjuk rasa di halaman Kantor Bupati Kutim,  Jumat (24/2) kemarin. Mereka menuntut agar Pemkab mengambil sikap atas persoalan yang melanda kaum buruh, salah satunya soal dugaan perbudakan.

Rombongan pendemo datang ke kantor Bupati menggunakan kurang lebih 8 mobil dump truk. Adapula yang datang dengan mengendarai sepeda motor. Mereka tiba sekira Pukul 10.00 Wita. Pendemo yang didampingi Serikat Pekerja Nasional (SPN) Kutim itu membawa bendera dan poster bertuliskan berbagai tuntutan . Sementara itu, tampak ratusan petugas kepolisian berjaga di lokasi.

Setelah pendemo berbaris di halaman kantor Bupati, Kornelis Wiriyawan Gatu selaku Koordinator Lapangan langsung berorasi. Dia mengungkapkan terjadi sejumlah persoalan terhadap pekerja sawit. Misalnya, tidak adanya kontrak kerja antara pekerja dengan perusahaan. Hal ini membuat status pekerja menjadi tidak jelas.

Kemudian, dia menganggap masih terjadi sistem perbudakan terhadap para pekerja. Salah satu contoh, upah yang diberikan kepada pekerja masih berdasarkan capaian target, bukan waktu normal bekerja, yakni 7 jam dalam satu hari.

Baca Juga:  AHY Terpukau Pohon Ulin Raksasa TNK

“Saat ini  masih ditemukan sistem kerja paksa dan buruh diperbudak. Kalau tidak mencapai target, buruh hanya mendapatkan upah Rp 30 ribu satu hari,” ungkap  pria yang juga menjabat sebagai Ketua SPN Kaltim ini.

Persoalan lain yang turut menjadi perhatian adalah dugaan merger (penggabungan) atau terjadi take over PT BMA kepada PT Sinergi Agro Bisnis. Pihak perusahaan dinilai tidak terbuka terkait persoalan ini. Padahal, ditemukan sejumlah indikasi terjadinya dua hal di atas.

“Terjadi mutasi besar-besaran para asisten, terus karyawan disuruh chek kesehatan di PT Sinergi Agro Bisnis,” tuturnya.

Selain itu, perusahaan juga dinilai tidak memberikan perlindungan kesehatan bagi seluruh pekerja. Katanya, masih banyak pekerja yang belum tercover Badan Pelayanan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Ditemukan sejumlah kartu milik karyawan  yang tidak aktif, karena premi tidak terbayar. Padahal, gaji karyawan dipotong setiap  bulan oleh perusahaan untuk pembayaran premi. Hal ini diketahui saat BPJS karyawan ditolak rumah sakit.

“Di perusahaan, terjadi pengembalian iuran BPJS (kepada krayawan) yang selama ini sudah dipotong, apakah ini bukan pelanggaran? Di dalam aturan kepesertaan BPJS adalah wajib,” tegasnya.

Baca Juga:  Hindari Kegiatan Provokatif, Polres Undang Stakeholder Jelang Pileg dan Pilpres 

Melihat persoalan yang kompleks, dia meminta hal ini harusnya menjadi perhatian serius kepala daerah.  Mereka menuntut Bupati memanggil Direktur Utama PT BMA untuk memberikan penjelasan terkait persoalan yang diungkapkan para pendemo.

“Paling lambat hari Senin (27/2) kami sudah menerima surat tembusan pemanggilan Direktur Utama PT BMA,” pintanya.

Pihaknya juga meminta Bupati segera melakukan evaluasi total terhadap perusahaan perkebunan kelapa sawit yang beroperasi di wilayah Kutim. “Kami juga meminta pihak perusahaan mendaftarkan semua pekerja menjadi peserta BPJS, tanpa terkecuali. Kami juga mendesak pimpinan PT BMA menghentikan teror serta intimidasi dan perlakuan tidak manusiawi terhadap buruh,” terangnya.

Aksi kemarin, sambung Kornelius digelar karena pihak perusahaan terkesan tidak peduli dengan tuntutan pekerja. Bahkan jalur tripartit yang digelar sebanyak dua kali masih deadlock.

“Jika tidak tuntutan kami tidak dipenuhi, kami mengancam akan menggelar aksi lebih besar,” tegasnya.

Baca Juga:  Tarif Air Kutim Masih Murah

Mewakili Bupati Kutim Ismunandar, Kabag Sumber Daya Alam (SDA) Kutim Pranowo yang menerima pendemo, memastikan tuntutan itu nantinya akan diserahkan langsung kepada Bupati sebagai pengambil kebijakan.

“Hari ini (kemarin) Bupati sedang menghadiri Musrenbang di sejumlah daerah, agenda ini sudah lama terjadwalkan. Intinya, tuntuan ini kami terima dan akan kami sampaikan kepada Bupati,” tuturnya.

Setelah itu, para pendemo berpindah ke Kantor DPRD Kutim untuk meminta dukungan. Di sana mereka ditemui Sekretaris Komisi D Agusriansyah Ridwan. Dia menyampaikan persoalan mengenai pekerja sawit sebelumnya sudah dibahas DPRD melalui pembentukan panitia kerja (Panja).  Hasilnya, panja sudah memberikan rekomendasi kepada Pemerintah terkait evaluasi yang diperlukan untuk perbaikan kesejahteraan pekerja sawit.

“Misalnya soal BPJS, itu sudah ada dalam rekomendasi panja. Makanya kami akan tinjau lagi bagaimana tindaklanjut dari rekomendasi itu,” kata Ridwan.

Soal tuntutan pengunjuk rasa, Ridwan mengaku DPRD siap untuk memberikan dukungan. Apabila digelar pertemuan dengan pihak perusahaan dan pemerintah, maka DPRD juga siap untuk hadir. (hd)

Print Friendly, PDF & Email
Tags: demoKaryawanSangatta Post
ShareTweetSendShare

Bergabung dengan WhatsApp Grup Bontang Post untuk mendapatkan informasi terbaru: Klik di Sini. Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News.

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Previous Post

Khusus Sangatta Selatan dan Teluk Pandan, Usulan Program Harus Masuk APL 

Next Post

DPRD Bantah Sengaja Tak Hadiri Musrenbang

Related Posts

Demo Mahasiswa Bontang Tuntut Tuntaskan Banjir, Ini Kata Pemkot
Bontang

Demo Mahasiswa Bontang Tuntut Tuntaskan Banjir, Ini Kata Pemkot

12 September 2022, 15:43
Tegaskan Hanya Boleh Satu KTP-el
Breaking News

Tegaskan Hanya Boleh Satu KTP-el

24 Desember 2018, 15:30
Terkait Harga TBS, Petani Sawit Pilih Gerak Sendiri
Breaking News

Terkait Harga TBS, Petani Sawit Pilih Gerak Sendiri

24 Desember 2018, 15:10
Pemkab Harus Terbuka
Breaking News

Pemkab Harus Terbuka

24 Desember 2018, 15:05
Daerah Perbatasan Butuh Pengawasan Khusus
Breaking News

Daerah Perbatasan Butuh Pengawasan Khusus

24 Desember 2018, 15:00
Dua Tahun Bebas Karhutla, PT EBL Beri Penghargaan 
Advertorial

Dua Tahun Bebas Karhutla, PT EBL Beri Penghargaan 

24 Desember 2018, 08:00

Terpopuler

  • Gegara Stempel, Puluhan Kurir Grab Datangi Mie Gacoan Bontang

    Gegara Stempel, Puluhan Kurir Grab Datangi Mie Gacoan Bontang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Daftar Nama 11 Peserta yang Lolos Seleksi Perawat di RSUD Taman Husada Bontang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dua Warga Terima Bantuan, Masih Ada 14 Rumah di Pagung Bontang Numpang Listrik Tetangga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pembangunan Lapangan Mini Soccer di Kelurahan Satimpo Bontang Selatan Mulai Dikerjakan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Operasi Patuh Mahakam, Polres Bontang Sasar Pelanggaran Kasat Mata

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak

© 2020 Bontangpost.id - Developed by Vision Web Development.

No Result
View All Result
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2020 Bontangpost.id - Developed by Vision Web Development.