SANGATTA – Persoalan pengembalian mobil dinas (mobdin) anggota DRPD Kutim tidak hanya untuk periode sekarang. Pasalnya, eks anggota dewan di periode sebelumnya juga masih banyak yang belum menggembalikan mobil milik negara tersebut.
Bisa jadi tingkah para ‘senior’ itu menular ke oknum anggota DPRD yang menjabat saat ini. Mereka ketularan. Sampai saat ini masih banyak anggota dewan periode ini belum mengembalikan mobil dinas. Tercatat masih ada 10 oknum anggota dewan yang belum mau mengembalikan mobil dinas.
“Periode sebelum ini saja ada juga yang belum kembalikan mobil dinas. Belum lagi sebelum-sebelumnya. Pasti ada,” ujar Sekretaris Dewan Suroto.
Hanya saja, Suroto tidak mengetahui pasti jumlah mobil yang belum dikembalikan. Sebab hal itu berada kendali Bagian Umum Sekretariat DPRD.
“Kalau jumlah pastinya tanya di bagian umum. Pastinya eks anggota DPRD sebelumnya dan seterusnya ada yang belum mengembalikan mobil dinas,” katanya.
Dirinya berharap, mobil tersebut dapat dikembalikan secepatnya. Karena sampai saat ini masih terhitung aset Pemkab Kutim.
“Tentu saja menjadi beban kami juga. Harapan kami dapat segara dikembalikan,” katanya.
Berbarengan dengan anggota DPRD saat ini, pihaknya akan kembali melayangkan surat permohonan pengembalian mobil dinas.
“Kalau melayangkan surat kepada mereka (eks anggota DPRD) sudah sering. Tetapi kami akan surati lagi. Mudahan saja membuahkan hasil,” katanya.
Apapun hasilnya, semua akan dilaporkan kepada Pemkab Kutim. Baik jumlah pengembalian mobil yang dipakai anggota DPRD saat ini maupun mantan anggota DPRD.
“Jadi semua akan kami laporkan. Kami tunggu sampai senin depan,” katanya.
Sementara itu, Kabag Umum, Yuveri Eka mengaku belum mengetahui pasti jumlah kendaraan mantan anggota DPRD yang belum dikembalikan. “Saya juga orang baru. Jadi kurang tau pasti,” katanya. (dy)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: