Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Senin, 8 Maret 2021
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Bontangpost.id
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Internasional

Shutdown Rugikan AS Rp 42 Triliun

Reporter: M Zulfikar Akbar
Rabu, 30 Januari 2019, 17:00 WITA
dalam Internasional
2 menit dibaca
Shutdown Rugikan AS Rp 42 Triliun

Suasana sepi di gedung Capitol AS saat shutdown. (Jamie Dupree - AJC)

Scan MeShare on FacebookShare on Twitter

WASHINGTON – Candice Cluff hanya bisa pasrah. Dia harus bersabar lebih lama agar dapat berjumpa buah hatinya. Pada April tahun lalu, Dinas Sosial Idaho mengambil putra Cluff. Sebab, perempuan asal Pocatello itu terbukti kecanduan metamfetamin. Kini, setelah menuntaskan rehabilitasi dan punya pekerjaan tetap, dia harus memiliki tempat tinggal jika ingin sang anak kembali. Namun, shutdown parsial merenggut harapannya.

’’Ini (rumah, Red) adalah hal terakhir yang menghalangi saya berkumpul lagi dengan putra saya,’’ ucap Cluff sebagaimana dikutip NBC News. Akibat shutdown parsial, dia tidak bisa mengklaim voucher permukiman Section 8. Voucher tersebut merupakan subsidi dari pemerintah untuk menyewa rumah dua kamar. Shutdown parsial membuat voucher itu tidak bisa dicairkan. Departemen Perumahan dan Pengembangan Perkotaan yang menerbitkan voucher tersebut belum bisa memutuskan berakhirnya shutdown parsial akan membuat program itu aktif lagi.

Shutdown parsial memang berakhir. Namun, dampaknya masih sangat terasa. Para peneliti di kongres yang tergabung dalam Congressional Budget Office (CBO) mengungkapkan bahwa kerugian akibat shutdown selama 35 hari tersebut mencapai USD 11 miliar atau setara Rp 155,008 triliun. Sekitar USD 8 miliar (sekitar Rp 112,7 triliun) di antaranya bisa kembali setelah pemerintahan aktif lagi dan para pegawai menerima gaji. Namun, sisanya, USD 3 miliar (sekitar Rp 42,25 triliun), tidak bisa. Kerugian yang tidak bisa kembali itu mengakibatkan proyeksi pertumbuhan ekonomi AS turun sekitar 0,02 persen.

Baca Juga:  AS Tambah 1.000 Pasukan Ke Timur Tengah

Kerugian juga dirasakan Joshua Tree National Park di California. Selama shutdown, jumlah ranger atau penjaga dikurangi. Imbasnya, banyak vandalisme yang terjadi. Para pengunjung liar juga membuat jalan-jalan baru dengan memotong pohon Yucca brevifolia alias Joshua tree tersebut.

’’Apa yang terjadi pada taman itu tidak bisa diperbaiki hingga 200–300 tahun mendatang,’’ ujar mantan pengawas Joshua Tree National Park Curt Sauer sebagaimana dilansir The Guardian.

Shutdown parsial juga membuat Badan Keamanan Transportasi Nasional tidak bisa mengirim penyidik ke 22 lokasi kecelakaan. Termasuk 15 kecelakaan penerbangan yang menewaskan 21 orang. Begitu para pegawai masuk pada Senin (28/1), tim penyidik langsung dikirim ke lokasi. Namun, barang bukti sangat mungkin sudah hilang.

Komite yang terdiri atas legislator Republik dan Demokrat berencana untuk bertemu hari ini (30/1). Itulah pertemuan terbuka yang bertujuan membahas anggaran agar shutdown tidak lagi terjadi. Pertemuan terbuka tersebut boleh dihadiri siapa saja.

Pertemuan itu lantas berlanjut dengan pertemuan tertutup yang biasanya berlangsung di Gedung Putih. Di pembicaraan tertutup tersebut, negosiasi terjadi. Harus ada solusi sebelum regulasi tentang pembiayaan sementara yang diajukan Partai Demokrat dan disetujui Presiden AS Donald Trump beberapa waktu lalu itu berakhir pada 15 Februari mendatang. Sebelum masa tersebut, kedua belah pihak harus menemukan jalan keluar.

Baca Juga:  Kepala Staf Gedung Putih Dikarantina, Trump Terpapar Korona?

Trump menginginkan dana USD 5,7 miliar atau setara Rp 80,3 triliun untuk membangun tembok permanen di perbatasan AS–Meksiko. Jika tidak ada kesepakatan, Trump mengancam shutdown lagi. ’’Keluarga di penjuru negeri masih berupaya bangkit karena sebulan tak menerima gaji dan pembayaran tagihan yang terlambat. Namun, presiden sudah mengancam shutdown kedua jika keinginannya tak terpenuhi,’’ tegas Ketua House of Representatives Nancy Pelosi sebagaimana dikutip Reuters. (sha/c14/hep/jpg)

Share this:

  • Twitter
  • Facebook


Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Saksikan video menarik berikut ini:

Tags: amerika serikatdonald trumpshutdown
Print Friendly, PDF & Email
PindaiBagikan6Tweet4Kirim

Dapatkan informasi terbaru langsung di perangkat anda. Langganan sekarang!

Berhenti Berlangganan

Komentar Anda

Related Posts

Pertama di Dunia: Pasien Terpapar 2 Jenis Covid-19 secara Bersamaan

Pertama di Dunia: Pasien Terpapar 2 Jenis Covid-19 secara Bersamaan

Sabtu, 30 Januari 2021, 15:00 WITA
Korut Pamer Senjata Terbaru, Sinyal Tak Ramah untuk AS

Korut Pamer Senjata Terbaru, Sinyal Tak Ramah untuk AS

Sabtu, 16 Januari 2021, 21:00 WITA
Trump Puji Anggota Kongres yang Pukul Wartawan

Donald Trump Cetak Sejarah, Dimakzulkan Lagi, Proses Senat Menanti

Jumat, 15 Januari 2021, 14:57 WITA
Negara Kaya Borongan Vaksin Covid-19, Negara Miskin Tunggu Antrean

Negara Kaya Borongan Vaksin Covid-19, Negara Miskin Tunggu Antrean

Minggu, 13 Desember 2020, 19:00 WITA
Tinju Orang, Mike Tyson Malah Ereksi 1

Tinju Orang, Mike Tyson Malah Ereksi

Selasa, 8 September 2020, 08:46 WITA
Ribuan Warga Palestina Protes Normalisasi UEA-Israel

Ribuan Warga Palestina Protes Normalisasi UEA-Israel

Minggu, 16 Agustus 2020, 13:00 WITA
Postingan Selanjutnya
Bawaslu Tahan 1.035 Eksemplar Tabloid Indonesia Barokah di Balikpapan

Bawaslu Tahan 1.035 Eksemplar Tabloid Indonesia Barokah di Balikpapan

  • Terpopuler
  • Komentar
  • Terbaru
Pesta Sabu, 11 Orang di Jalan Poros Bontang Ditangkap BNNK

Pesta Sabu, 11 Orang di Jalan Poros Bontang Ditangkap BNNK

Minggu, 7 Maret 2021, 20:32 WITA
Bocah Bengalon yang Diterkam Ditemukan dalam Perut Buaya

Bocah Bengalon yang Diterkam Ditemukan dalam Perut Buaya

Kamis, 4 Maret 2021, 16:27 WITA
Dampak Proyek Perluasan Kilang Balikpapan, Butuh 15 Ribu Tenaga Kerja

Dampak Proyek Perluasan Kilang Balikpapan, Butuh 15 Ribu Tenaga Kerja

Rabu, 3 Maret 2021, 19:00 WITA
Dua Truk Tabrakan di Bontang Lestari, Sopir Terjepit

Dua Truk Tabrakan di Bontang Lestari, Sopir Terjepit

Kamis, 4 Maret 2021, 09:12 WITA
Mengurai Konflik Buaya dan Manusia di Perairan Kampung Selambai

Mengurai Konflik Buaya dan Manusia di Perairan Kampung Selambai

Kamis, 4 Maret 2021, 12:00 WITA
Bakhtiar Wakkang Minta Penanggulangan Banjir Masuk RPJMD Basri-Najirah

Bakhtiar Wakkang Minta Penanggulangan Banjir Masuk RPJMD Basri-Najirah

Senin, 8 Maret 2021, 20:00 WITA
Penggrebekan Pesta Narkoba di Jalan Poros Bontang, 11 Diamankan, 4 Jadi Tersangka

Penggrebekan Pesta Narkoba di Jalan Poros Bontang, 11 Diamankan, 4 Jadi Tersangka

Senin, 8 Maret 2021, 17:17 WITA
Dinilai Pecat Sepihak Puluhan Pekerja, Komisi I Panggil Perusahaan

Dinilai Pecat Sepihak Puluhan Pekerja, Komisi I Panggil Perusahaan

Senin, 8 Maret 2021, 15:55 WITA
Dalam 5 Hari Terakhir Kasus Covid-19 Melambat, Ini Datanya

Kasus Sembuh di Bontang Mendekati Angka Nasional

Senin, 8 Maret 2021, 14:48 WITA
Putra Presiden Kaesang Buka Suara soal Tuduhan Ghosting

Putra Presiden Kaesang Buka Suara soal Tuduhan Ghosting

Senin, 8 Maret 2021, 14:00 WITA
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Iklan dan Marketing: (0548)20545

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.