PAGELARAN seni budaya yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kaltim di Stadion Madya Sempaja, Sabtu (21/4) kemarin meninggalkan masalah. Pasalnya, sampah-sampah berserakan usai kegiatan yang ditujukan menyongsong Pemilu 2019 itu selesai digelar. Petugas kebersihan pun kelelahan dibuatnya.
“Aduh, lelah sekali kami bersihkannya (sampah, Red.). Padahal sudah disediakan tempat sampah. Ya mau bagaimana lagi, inikan tugas kami, “ kata Leman, salah seorang petugas kebersihan kepada Metro Samarinda.
Dia menjelaskan, dibutuhkan waktu sekira tiga jam untuk membersihkan sampah pada sejumlah lokasi di stadion. Dari pantauan media ini seusai acara, ditemukan banyak sampah di stadion di antaranya botol minuman, bungkus makanan, hingga sampah plastik.
Leman bertutur, kegiatan ini digelar di dua tempat yang berbeda yaitu di GOR Segiri dan Stadion Madya Sempaja. Sehingga dalam pembersihannya, para petugas saling berbagi tugas. “Saya dan teman-teman berbagi tugas untuk membersihkannya. Belum lagi membersihkan di jalan trotoar,” ujar Leman dengan nada lesu.
Adapun untuk sampah-sampah yang telah dikumpulkan, bakal dibuang ke Tempat Pembungan Akhir (TPA) Samarinda. Stadion harus sudah bersih pada Sabtu kemarin karena pada hari ini akan digunakan untuk menggelar acara lain.
“Semoga nanti yang buat acara, siapapun itu, harus ada kerja samanya. Punya kesadaran diri membantu kami. Kalau tempatnya bersih, kan enak juga untuk dipakai,” harapnya. (*/aj)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post